new mommy profile icon
Kim cươngKim cương

new mommy, Indonesia

Kontributor

Giới thiệu new mommy

Ibu hamil

Bài đăng(113)
Trả lời(220)
Bài viết(0)
 profile icon
Viết phản hồi
 profile icon
Viết phản hồi
 profile icon
Viết phản hồi

Hanya rindu

Ini ceritaku yg rindu papaku yg entah ada dimana,gimana kabarnya,aku gak tau dan gak ingin tau. Tbtb rindu sosoknya. Mau bagaimanapun banyak memori indah bersama papa. Dulu aku gadis kecil papa. Anak papa banget. Kemana mana sama papa dari anter jemput sekolah sampai anter interview kerja. Singkat cerita ditahun 2016 semua berubah. Papaku berubah 180 derajat. Yg humoris jadi dingin. Yg suka ngobrol lebih milih main hp. Yg suka nonton tv jadi lebih maksa minta beliin pulsa. Yg penyabar jadi pemarah. Ya,papaku selingkuh. Selingkuh sampai kontak fisik. Dimulai hari itu papaku kasar. Sedikit" marah" gak luput dari kdrt. Entah berapa tetes darah yg menetes dari kulit mamaku. Entah seberapa derasnya air mata kami dengan keadaan ini Bahkan aku dan kakakku juga kena kdrt. Kami diusir dari drumah. Kami bawa mama ketempat yg aman. Karna ancaman" yg membahayakan mamaku. Aku membencinya,bahkan sampai hari pernikahanku dia gak mau datang. Dia lebih memilih berkata "urus kepengadilan pakai wali hakim. Tolong jangan libatkan saya lagi dengan urusan apapun." Sekarang aku gak tau dia dimana dan gak mau tau. Tapi hari ini semua memori indah masa itu teringat semua. Sedih,marah semua jadi satu menjadi rindu. Kalau dipikir aku lebih suka berpisah dengan papaku karna kematian. Berpisah dengan tangisan duka karna cinta. Bukan tangisan karna luka. Pa,aku masih ingat semua tentangmu Tatapanmu,kasarnya tanganmu,aroma nafasmu,dll. Bila masih hidup semoga papa cepat bertaubat. Bila sudah tiada semoga tenang dialam sana

Đọc thêm
 profile icon
Viết phản hồi

Apa salahku?

Aku bingung sama sifat mamaku. Mamaku tinggal cuma beda gang denganku. Ya,walaupun kami pisah rumah tapi dekat. Aku working mom. Alesanku bekerja untuk menfkahi mamaku yg tinggal sendiri. Temlat tinggal sudah aku fasilitasi dengan baik. Rumah yg nyaman,lingkungan yg bersih,AC 24jam nonstop,listrik,kuota,dll pokoknya terima beres. Aku ngasih yang perbulan untuk makan saja. Kadang makan bareng sama aku pas aku libur. Tapi herannya aku kurang terus dimata mamaku. Uang yg aku kasih selaly kurang. Bukan karna untuk makan. Tapi untuk jalan2 sama teman2nya. Entah itu reuni,pengajian,atau sekedar kongkow2. Bukannya gak boleh bun. Sebulan sekali ya gpp. Tapi ini kadang sebulan ada jadwal reuni,jalan2 ngaju atau apalah. Sekali trip biasanya habis 300an. Bukannya pelit,aku cuma spg mall gaji umr. Btw aku dan mamaku ngontrak. Uang sewa aku yg tanggung. Suamiku tanggung biaya rumah tangga kami. Itu emg kemauanku tetap kerja agar bisa biayai mamaku dan nabung buat biaya anak kami. Kmrn mamaku tbtb wa pinjam uang untuk makan sudah habis katanya. Aku tau ini sindiran atau kode untuk minta uang. Aku bilang "oke ma. Mau sekalian dibeliin makannya juga?mumpung mau keluar" tp gk direspon. Aku tlp direject. Dibalas singkat "gak usah". Oke baiklah. Pas aku datang dia tbtb jutek bgt.dikasih uang gak mau diambil. Dan padahal juga itu bukan uang pinjam ya. Itu emg tgl dimana aku harus kasih uang. Tp dia malah ngelempar barang. Aku akhirnya pulang karna aku bawa anakku. Aku gak enak kalo anakku sampe liat kami bertengkar. Yg bikin aku kurang suka mamaku pergi sana sini, temen2 mamaku ini anaknya sukses2 bun. Mereka pada cerita anaknya ngasih uang segini,dikasih ini,diberangkatkan haji,dll. Perjalanan hidup kita beda2. Toh anak mereka semua dibekali sama orang tuanya. Gak ada yg lulusan sma seperti saya. Mereka minimal sekolahin anaknya smpai s1. Ya jelas peluangnya besar untuk karir sukses dan berjodoh dengan org yg setara. Mamaku selalu cerita "si itu dikasih anaknya segini. Seneng bgt kali ya" jujur hatiku pun sedih kalo sudah begitu. Aku bingung,sudah semaksimal ini usahaku tapi masih aja kurang 😭 Aku harus kerja apalagi untuk sampingan. Bahkan begini aja aku udah banyak kehilangan momen dengan anakku saat aku kerja. Btw,aku anak tunggal ☺️

Đọc thêm
 profile icon
Viết phản hồi