MPASI

saya mau sharing bun, anak saya prematur lahir d usia 35minggu 4 hari berat 1,9kg. Kenaikan BB nya bagus, skrg usianya 6bulan pas d3ngan BB 8kg. Saya sudah siap MPASI di 6 bulan ini, saya sudah buatkan makanan resep yg saya dapat dr story2 dokter pakar nutrisi seperti dr. Meta. Tp dr awal pertama saya kasih makan, anak saya tdk mau buka mulut , dia malah nangis kalau makan. Sudah saya coba ganti resep, saya ksh promina, biskuit, buah naga, semua gak mempan, benar2 gabisa buka mulut. Saya harus gimana ya? Harus saya paksa atau gimana? Kalau dipaksa takut anaknya trauma, kalau d biarkan juga saya takut anak saya kekurangan nutrisi dan stunting ???

2 Các câu trả lời
 profile icon
Viết phản hồi
Thành viên VIP

Mengenalkan makanan padat (MPASI) bagi bayi prematur Setiap bayi akan mencapai masa dimana kebutuhan gizinya untuk tumbuh dengan baik tidak bisa lagi dipenuhi oleh ASI ataupun sufor. Rasa dan tekstur dari makanan yang beragam saat awal mengenal makanan, akan membuat bayi mudah makan yang beragam saat bertambah dewasa dan terpenuhi gizinya. Makanan padat juga akan melatih gerakan bibir, lidah dan rahang bayi. Proses mengenalkan makanan padat pada bayi prematur bisa jadi agak lebih lambat jika dibandingkan bayi cukup bulan. Bahasan kali ini diperuntukkan bagi bayi prematur yang kondisi umumnya sehat. Bedakan dengan bayi prematur dengan masalah khusus/kondisi penyerta prematuritas yang bisa mempengaruhi kemampuan makan dan pertumbuhan, ini harus mengikuti saran dari dokter yang merawat. Pada bayi yang memiliki kondisi penyerta prematuritas yang menetap lama, seperti "developmental delay", GERD, kelompok ini memerlukan asupan gizi yang spesifik dan/atau masalah pada proses makan. Dokter spesialis anak, dokter gizi, dan fisioterapis bisa membantu untuk kondisi khusus ini. Setiap bayi prematur memiliki pola pertumbuhannya masing-masing, apalagi jika ada masalah kesehatan tertentu yang menetap lama. Banyak bayi prematur secara postur lebih kecil, sebagian ada yang bisa mengejar tumbuh kembang, ada juga yang tidak bisa. Bukan berarti yang tidak bisa mengejar seperti sebaya seusianya ada masalah, yang penting secara kurva pertumbuhannya masih mengikuti dengan baik. Lebih baik dan objektif jika orang tua membawa periksa bayinya dengan rutin ke DSA, untuk diukur berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepalanya. Jika dilakukan dengan rutin dan tepat, maka akan bisa diambil manfaatnya. Terlalu jarang diukur tidak bagus, terlalu sering juga tidak bagus. Maka ikuti saran kontrol rutin dengan DSA. Kebanyakan bayi bisa mulai makanan padat di antara usia 5 hingga 8 bulan kronologis. Meski demikian, saran MPASI paling awal dimulai di usia 6 bulan kronologis, yang pada bayi prematur, ditunggu hingga setidaknya usia 3 bulan koreksi, sehingga kontrol kepala sudah baik. Sebagian bayi akan siap untuk mulai MPASI di usia 6 bulan kronologis, tapi wajib diperhatikan tanda-tanda kesiapan bayi mulai MPASI. Maka tidak jarang, bayi ada yang harus menunggu hingga usia 8 bulan kronologis untuk memulai MPASI. Tanda-tanda kesiapan memulai makanan padat: 1. Bayi sudah bisa duduk dengan baik. 2. Mampu menstabilkan posisi kepala. 3. Bayi mencari dan tertarik jenis makanan yang baru. 4. Menunjukkan ketertarikan saat melihat orang dewasa makan. 5. Bayi tidak kesulitan menyusu langsung ataupun menggunakan botol. 6. Bayi mampu menggerakkan tangannya ke mulut, dan mengarahkan benda seperti mainan ke mulut. 7. Ada gerakan mulut ketika menaruh benda pada mulutnya. Bayi bisa mulai makanan padat meskipun belum tumbuh gigi. Cirinya adalah sebagai berikut: 1. Mampu makan dari sendok dalam sekali suap 2. Mampu menahan lidahnya saat makanan masuk ke dalam mulut. 3. Berat badannya naik ke berat tertentu. 4. Meningkatnya kemampuan makan, karena adanya “growth spurt”. Namun demikian, perlu diperhatikan khususnya pada bayi prematur, sistem pencernaan belum berkembang dengan baik, sehingga tidak dibolehkan memulai MPASI sebelum usia 5 bulan kronologis. Apalagi ASI juga masih cukup memenuhi kebutuhan gizi di periode ini. Sebaliknya, jika ditunda lebih dari 8 bulan kronologis, bayi bisa mulai kehilangan waktu terbaik untuk mengembangkan kemampuan makannya. Kemampuan gerakan mengunyah dilatih sejak usia 4-5 bulan kronologis, dan gerakan menghisap biasanya akan mulai melemah. Pada saat ini lidah dan bibir digunakan untuk eksplorasi makanan dan mainan. Memulai makanan padat setelah mengunyah, gerakan bibir dan lidah akan membuat bayi belajar dan mengembangkan kemampuan makannya. Jika memulai makanan padat dimulai pada saat yang tepat, bayi biasanya akan lebih mudah untuk mencoba rasa baru, yang jika ditunda akan lebih sulit mengenalkan rasa baru. Berikut ini ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan mengenai makanan padat: 1. Jangan memaksakan dalam memberi makan anak. Ini peraturan terpenting yang harus selalu diingat. 2. Jangan mencampur makanan padat ke dalam susu. Biasakan terpisah agar anak mengenali dan mengembangkan kemampuan makannya dengan baik. 3. Jangan menambahkan garam pada makanan bayi atau pada air dimana makanan tersebut dimasak. Jumlah garam alami pada makanan sudah mencukupi. 4. Jangan memberikan madu sebelum usia 1 tahun, ada risiko terkena infeksi pada pencernaan. 5. Jangan menambahkan gula pada makanan bayi. 6. Jangan menambahkan rasa pedas dari cabai, tapi bumbu seperti bawang merah, bawang putih, atau bumbu lainnya masih dibolehkan. 7. Sebisa mungkin berikan makanan yang dimasak sendiri dirumah. 8. Memberikan makanan dengan rasa, dan nantinya tekstur yang berbeda supaya anak mengenali beragam makanan. Ini juga bermanfaat karena kandungan gizinya terpenuhi dan seimbang. 9. Bayi tidak selalu menyukai hanya jenis rasa tertentu, coba variasikan rasa. 10. Berikan sumber gizi dari makanan hewani dan nabati secara seimbang sesuai kebutuhan, tidak dibolehkan vegetarian. 11. Kacang-kacangan hanya boleh diberikan setelah usia 5 tahun karena bisa berisiko tersedak. 12. Jika bayi mengalami konstipasi/sembelit, tanyakan ke dokter. Konstipasi cukup sering ditemui pada bayi prematur. 13. Makan bersama teman dan keluarga adalah kesempatan yang baik untuk waktu makan dibuat menyenangkan. Saat melihat yang lain makan, bayi akan belajar mengenai jadwal/waktu makan. 14. Bayi prematur tidak lebih berisiko untuk mengalami alergi. Jika diberikan ASI, maka risiko alergi akan berkurang, dan jika dikenalkan dengan makanan yang mengandung gluten sebelum berhenti ASI. Meluangkan waktu untuk persiapan waktu makan akan membuatnya menjadi kegiatan yang menyenangkan. Jangan menyiapkan makanan padat saat bayi sudah terlanjur kelaparan, atau kelelahan, atau ketika orang tua sedang terburu-buru atau sibuk. Jika bayi merasa sangat lapar dan frustasi, berikan sedikit susu terlebih dahulu sebelum mencoba makanan padat. Beberapa bayi bisa terganggu saat terlalu banyak aktifitas disekitarnya saat ia makan, seperti TV dan radio. Usahakan mengurangi hal yang bisa mengganggu fokus anak saat makan. Bermain dengan makanan adalah bagian penting untuk belajar makan dan cara memakannya, jadi berikan beberapa makanan untuk bisa dipegang oleh bayi. Pastikan bayi nyaman dan disiapkan jika agak sedikit kotor saat makan, khususnya bila bayi sudah lebih aktif saat makan menggunakan sendok dan tangannya sendiri. Jika memungkinkan pilihlah tempat yang aman, yang tidak masalah kalau anak makan agak berantakan. Jangan bersihkan wajah anak hingga anak benar-benar selesai makan. Posisi bayi yang baik saat makan akan membantu untuk mengambil makanan dengan lebih mudah, pastikan bayi bisa menggerakkan tangannya dan mudah untuk menjaga kepalanya tetap stabil. Wajib untuk selalu mendampingi bayi saat makan, tidak boleh ditinggal sendiri. Meskipun dibolehkan makan sambil digendong oleh orang tua, tapi lebih baik nantinya duduk di kursi untuk perkembangan makan yang baik. Jaga kontak mata dengan bayi saat dia makan. Jika bayi susah menegakkan kepalanya, gunakan handuk yang kecil dan lembut untuk menjaga kepala bayi tetap segaris dengan postur tubuh, supaya makan lebih mudah. Jika ditemui kesulitan, mintalah bantuan dari fisioterapis berpengalaman mengenai posisi duduk saat makan ini. Pada perkembangan selanjutnya, kursi yang lebih tinggi dan tersambung ke meja cukup baik untuk perkembangan makan, supaya posisi bayi duduk tegak dan bisa makan dengan tangannya sendiri. Pastikan bayi bisa menggerakkan tangannya dengan mudah untuk mengambil makanan didepannya. Untuk menghindari bayi terjatuh saat mengenakan kursi yang agak tinggi, bisa dijaga dengan kain handuk di bagian tengah, atau pengaman lainnya. Angkat bayi dari kursi kalau dia merasa marah, bosan, atau tidak nyaman. Mulailah dengan 1 kali makan dalam sehari, di waktu yang nyaman untuk orang tua dan bayi. Untuk kebanyakan bayi, makanan pertama adalah yang lembut, mendekati cair, dan diberikan dengan sendok. Meskipun demikian, bayi juga dibolehkan jika ingin menggunakan tangannya dan dibiarkan mencoba mulai makan sendiri sejak awal. Beras bayi, puree buah, sayuran dan daging, semuanya bisa digunakan sebagai makanan perdana. Mulailah dari beberapa sendok teh dan bertahap meningkat jumlahnya. Makanan yang baru bisa dicoba setelah 1 minggu dan makanan lainnya diberikan setiap beberapa hari kemudian. Gunakan makanan yang disiapkan dirumah sebisa mungkin. Membeli makanan juga boleh, tapi sebaiknya dikombinasikan dengan makanan dari rumah. Ini akan membantu untuk mengenalkan rasa dari buah dan sayuran pada bayi dan membantu mereka untuk menyukai makanan ini saat beranjak dewasa. Dalam 1 atau 2 minggu, orang tua bisa memulai 2 makanan dalam sehari. Sebagian bayi bisa lebih cepat ataupun lebih lambat. Selama 1 bulan memulai makanan padat, ASI tetap menjadi sumber utama gizi bayi. Makanan rumahan bisa terdiri dari banyak jenis sayuran yang rendah dalam energi, tapi dikombinasikan dengan makanan tinggi energi, sayuran seperti kentang, ubi, dan singkong. Makanan yang matang dan puree daging atau ikan bisa dimulai sejak awal dan dicampurkan dengan puree sayuran dan beras bayi atau kentang atau susu yang biasa diminum bayi. Beberapa buah seperti apel, pir dengan puree beras bayi dicampur dengan susu yang biasa diminum bisa dicampurkan. Kupas kulit buah kalau bayi kesulitan menelannya. Alpukat yang dicacah dan pisang juga sangat mudah dan bergizi sebagai makanan perdana.

Đọc thêm
Thành viên VIP

Jgn paksa! Nanti dia trauma Bisa jd 1. Belom siap Anak prematur itu beda sama anak normal bu Perkembngn dll beda jgn di samakan Apa adek sudah bisa duduk ?? Duduk bersandar/duduk mandiri, itu kunci anak sebelum mpasi 2 trauma makanan yang d kasih panas Sekarang gabung grup FB premature indonesia Nanti sy bagi linknya. Anak say juga prematur

Đọc thêm
4y trước

Kn di grup d jelaskan bisa sampe usia 7/8bln. Baru mkn. Gpp bun pelan2 aja