sharing dong

Emas bun, tp beli yg nyata, jgn emas digital. Karena tukar menukar emas dan uang itu ada hukumnya sendiri, harus cash. Misal bunda ingin men-save biaya pendidikan anak sekitar 10juta, misal. Kalau uang, beberapa tahun lagi, nilai rupiah 10juta sangat mungkin turun. Dan sudah tdk bs dijadikan biaya pendidikan seperti tahun ini. Kecuali berbunga, dan itu riba. Kalau dalam bentuk emas, misalkan 10juta di buat beli emas utk biaya pendidikan anak. Berapa tahun lagi, saat emas dijual, akan tetap senilai biaya pendidikan 10juta tahun sebelumnya. Sebaiknya disimpan lebih dari 5tahun. Agar tdk jual rugi. Tp yg emas batangan, bukan perhiasan.

Diawal, mending uang dulu bun. Buat dana darurat paling engga 3x pengeluaran per bulan, baru nabung emas (batangan). Misal ada keperluan mendadak, kalau punya dana darurat kan ga pusing, tinggal tarik. Kalau tabungannya semua wujud logam mulia trus kepepet mau jual, eh harga pas ga bagus, sama aja boong kalau gini ceritanya.

Aku dua2nya. Emas utk.investasi jangka panjang. Uang utk dana darurat n kebutuhan, jd kalo ada apa2 mendadak bs langsung ambil. Klo emas kan harus dijual dulu.

emas mbak, kalau uang mah kena biaya admin mulu huhu, kalau emas misal harganya lagi naik, pas kita butuh bisa dijual lagi dan harganya juga ikut naik mbak

Saya nabung emas dlm bentuk LM bun Uang jg dalam tabungan autodebet yg berjarak 8 tahun (danamon primajaga ) kareena 2-2 nya penting buat saya.

Kalau butuh yang bisa cepat pakai sih mending nabung uang, kalau tujuannya buat investasi ya nabung emas. Jadi dilihat aja tujuannya buat apa

Kalo saya sih nabung 22 nya bun. Emasnya dipake kalo uangnya pake tabungan tapenas yg bisa diambilnya pas jatuh tempo aja

Uang = pake yg deposito jangka panjang Emas = beli batangan

kalo untuk jangka panjang mending emas deh bun

Uang...karena ga paham yang lain...wkwkw