GA atau Gestational Age
Istilah GA yang tertera dalam foto USG adalah Gestational Age, Ma. GA menunjukkan perkiraan umur kehamilan Mama yang diukur berdasarkan panjang tungkai kaki, tungkai lengan, diameter kepala, hingga perkembangan organ tubuh janin.
CRL atau Crown Rump Length
CRL atau Crown Rump Length merupakan keterangan yang menunjukkan ukuran jarak dari ujung kepala hingga ujung kaki janin. Biasanya, CRL digunakan dokter untuk mengukur janin di usia kehamilan trimester awal.
GS atau Gestational Sac
GS atau Gestational Sac merupakan ukuran kantung kehamilan yang ditandai dengan bulatan hitam. GS umumnya muncul pada hasil foto USG trimester awal.
BPD atau Biparietal Diameter
BPD atau Biparietal Diameter menunjukkan ukuran tulang pelipis kiri dan kanan Ma. BPD umumnya digunakan untuk mengukur janin saat memasuki trimester dua atau tiga.
AC atau Abdominal Circumferencial
AC atau Abdominal Circumferencial merupakan perkiraan ukuran lingkar perut janin Ma. Nah, apabila AC dikombinasikan dengan BPD maka hasilnya akan berupa perkiraan berat janin dalam kandungan.
HC atau Head Circumferencial
HC atau Head Circumferencial merupakan keterangan terkait ukuran lingkaran kepala janin dalam kandungan.
FL atau Femur Length
Sementara untuk FL atau Femur Length merupakan keterangan terkait ukuran panjang tulang paha janin.
FW atau Fetal Weight
FW atau Fetal Weight merupakan keterangan mengenai berat janin dalam kandungan.
FHR atau Fetal Heart Rate
Sementara untuk FHR atau Fetal Heart Rate menunjukkan frekuensi detak jantung janin.
LMP atau Last Menstrual Period
LMP atau Last Menstrual Period merupakan hitungan hari pertama haid terakhir. Umumnya ini digunakan sebagai acuan umur janin dalam kandungan.
EDD atau Estimated Delivery Date
EDD atau Estimated Delivery Date merupakan keterangan mengenai perkiraan persalinan berdasarkan tanggal menstruasi. Mama mungkin lebih akrab dengan istilah HPL (Hari Perkiraan Lahir) dibandingkan istilah EDD.
EDITORS' PICKS
Jangan Panik! Ini Cara Mengatasi Sesak Napas saat Hamil
Ini Pengaruh Kepribadian terhadap Proses Persalinan, Cek Faktanya!
Jelang Persalinan, Inilah 5 Rekomendasi Bidan di Jakarta Selatan
2. Arti perbedaan gradasi warna saat USG
steadyhealth.com
Sebagian besar foto USG berwarna hitam putih, namun Mama bisa melihat perbedaannya dalam gradasi warna hitam dan putih di foto tersebut. Perbedaan warna berasal dari perbedaan densitas bahan yang dilewati oleh gelombang suara.
Jaringan padat, seperti tulang akan terlihat berwarna putih. Sebab permukaan luarnya memantulkan lebih banyak suara.
Jaringan yang berisi cairan, seperti rahim, akan terlihat gelap atau berwarna hitam.
Gambar ultrasonik tidak bisa berfungsi dengan baik terhadap gas. Sehingga organ-organ tubuh yang berisi udara, seperti paru-paru, tidak bisa diperiksa dengan ultrasonografi, Ma.
3. Pilih USG 2D, 3D, atau 4D sesuai dengan kebutuhan
Freepik
Perkembangan teknologi yang ada membuat hasil USG semakin terlihat jelas. Jika dulu hanya ada USG 2D, maka kini telah ada USG 3D hingga USG 4D Ma.
Mama ingin tahu perbedaanya?
Nah, sesuai dengan tingkatannya Ma, dibanding dengan USG 2 dimensi, USG 3 dimensi memiliki hasil yang yang lebih jelas.
USG 3D dapat menampilkan ciri-ciri wajah janin termasuk melihat kemungkinan adanya kelainan yang diderita janin seperti bibir sumbing atau lainnya, Ma. Sementara USG 4 dimensi tentu akan lebih jelas lagi karena Mama bisa melihat gerakan janin, termasuk denyut jantungnya.
Nah, itu dia Ma cara membaca hasil USG. Jika Mama masih bingung, jangan sungkan untuk menanyakan kepada dokter kandungan agar Mama lebih mengerti dan tahu perkembangan janin dalam kandungan dari waktu ke waktu.
Đọc thêm