Grup HPL: Oktober 2024 icon

Grup HPL: Oktober 2024

98698 Người theo dõi

Hỏi & Đáp
Wah, saya paham banget perasaan Bunda, pasti khawatir banget ya! Gumoh atau muntah pada bayi itu memang bisa bikin cemas, apalagi kalau terjadi setiap habis menyusu. Sering kali, gumoh ini terjadi karena beberapa alasan, dan meskipun mengkhawatirkan, umumnya tidak berbahaya, kok. Beberapa kemungkinan penyebab gumoh pada bayi adalah: 1. **Sistem pencernaan yang masih berkembang**: Bayi yang baru lahir, apalagi yang masih berusia beberapa hari seperti bayi Bunda, pencernaannya belum sepenuhnya matang. Jadi, ada kemungkinan ASI yang baru diminum bisa keluar lagi lewat mulut atau hidung. 2. **Bayi kebanyakan makan**: Terkadang, bayi mungkin minum lebih banyak dari yang dibutuhkan, atau terlalu cepat saat menyusu, sehingga ASI yang tidak tercerna keluar lagi. 3. **Posisi setelah menyusui**: Meskipun sudah disendawakan, ada kalanya posisi bayi setelah menyusui bisa mempengaruhi pengeluaran ASI. Jika bayi langsung dibaringkan atau digendong dengan posisi yang kurang pas, bisa saja ASI kembali naik. Untuk mengatasi gumoh, coba beberapa tips ini: 1. **Posisikan bayi tegak setelah menyusui**: Cobalah untuk menjaga bayi dalam posisi tegak selama sekitar 20-30 menit setelah menyusu. Ini membantu agar ASI tidak mudah naik kembali ke atas. 2. **Beri waktu istirahat**: Jika bayi tampak kenyang atau mulai mengantuk saat menyusu, bisa saja itu tandanya dia sudah cukup. Jangan dipaksakan untuk menyusu lebih banyak. 3. **Jangan khawatir soal berat badan**: Jika bayi Bunda masih aktif, tampak ceria, dan kenaikan berat badan normal, gumoh biasanya tidak jadi masalah besar. Tapi tetap perhatikan jika gumoh sangat sering dan mengganggu. Kalau masalah gumoh ini membuat Bunda khawatir soal berat badan bayi yang turun, bisa jadi ada faktor lain yang perlu diperhatikan, misalnya produksi ASI atau cara pemberian ASI yang kurang tepat. Untuk itu, bisa coba solusi seperti suplemen ASI booster, seperti yang bisa Bunda temukan di sini: https://shope.ee/4VGwIdwWNK Semoga Bunda merasa lebih tenang, ya! Jangan ragu untuk terus memantau kondisi bayi, dan kalau semakin khawatir, bisa konsultasi dengan dokter anak untuk pastikan semuanya baik-baik saja. https://shope.ee/9KMNPOoFkR
Đọc thêm
 profile icon
Viết phản hồi
Untuk pompa ASI elektrik yang nyaman dan nggak bikin puting lecet, aku rekomendasiin kamu untuk coba yang ini: [Pompa ASI](https://shope.ee/2fpC4xoqKy). Banyak ibu-ibu yang udah coba dan merasa nyaman, karena desainnya ergonomis dan lembut di kulit. Jadi, nggak akan membuat puting terasa sakit atau lecet. Selain itu, pastikan juga kamu menggunakan pelekatan yang tepat saat memompa, dan jangan lupa untuk sering ganti flensa (bagian yang menempel ke payudara) sesuai ukuran yang pas. Ini bisa membantu mencegah iritasi atau lecet pada puting. Semoga membantu ya! https://shope.ee/9KMNPOoFkR
Đọc thêm
 profile icon
Viết phản hồi
Wah, memang wajar ya Bun kalau bayi baru lahir masih suka begadang, karena jam tidurnya memang belum teratur. Biasanya, bayi baru lahir tidur sekitar 16 hingga 18 jam dalam sehari, tapi tidurnya masih terpecah-pecah. Mereka sering bangun untuk makan, mengganti popok, atau karena merasa tidak nyaman. Pada usia 13 hari, bayi umumnya masih beradaptasi dengan pola tidur dan ritme sirkadian mereka. Beberapa tips untuk bantu bayi lebih mudah tidur: 1. **Perhatikan lingkungan tidur**: Pastikan tempat tidur bayi nyaman, dengan suhu yang pas dan pencahayaan yang redup. 2. **Rutinitas sebelum tidur**: Cobalah memberikan rutinitas tidur yang konsisten, seperti memandikan bayi atau memeluknya dengan lembut sebelum tidur. Hal ini bisa membantu memberi sinyal bagi bayi bahwa waktunya tidur. 3. **Perhatikan kebutuhan bayi**: Pastikan bayi sudah kenyang dan popoknya bersih, karena itu bisa membantu bayi tidur lebih nyenyak. 4. **Tidur bersama**: Kalau bisa, tidur bareng dengan bayi atau tidur dekat dengan bayi. Ini bisa memberi rasa aman dan nyaman buat bayi. Tentu saja, bayi berkembang dengan kecepatan masing-masing, jadi jika bayi masih sering begadang, tidak perlu khawatir ya. Seiring waktu, pola tidurnya akan semakin teratur. Oh, kalau Anda juga perlu dukungan untuk produksi ASI atau ingin mempercepat proses pemulihan setelah melahirkan, ada beberapa produk yang bisa membantu. Anda bisa cek di link berikut: - **Booster ASI**: https://shope.ee/4VGwIdwWNK - **Suplemen untuk ibu menyusui**: https://shope.ee/5fSnMnSlux Semoga bantu, Bun! https://shope.ee/9KMNPOoFkR
Đọc thêm
 profile icon
Viết phản hồi
Halo mom, selamat ya sudah jadi ibu! 😊 Tak perlu khawatir, banyak ibu baru yang merasa sama seperti kamu, merasa ASI kurang lancar di awal-awal. Ini memang hal yang wajar, karena produksi ASI butuh waktu untuk beradaptasi dengan kebutuhan bayi. Untuk membantu memperlancar produksi ASI, kamu bisa coba mengonsumsi **ASI booster**. Ada beberapa bahan alami yang dikenal bisa meningkatkan produksi ASI, seperti daun katuk, fenugreek, dan bawang putih. Aku punya rekomendasi yang bisa membantu, yaitu produk **ASI booster** yang bisa kamu coba: [https://shope.ee/4VGwIdwWNK](https://shope.ee/4VGwIdwWNK). Selain itu, penting juga untuk rajin menyusui atau memompa ASI agar tubuh kamu terus diberi sinyal untuk memproduksi lebih banyak. Jangan ragu untuk sering menyusui, meskipun terkadang hanya sedikit yang keluar. Tentang sufor, pastikan kamu memilih yang sesuai dengan kebutuhan si kecil. Sebaiknya konsultasi dengan dokter atau ahli gizi anak, ya, untuk memilih sufor yang terbaik. Biasanya, dokter akan merekomendasikan sufor yang mengandung nutrisi lengkap yang mendekati ASI. Semoga ASI kamu semakin lancar ya, mom! 😊 https://shope.ee/9KMNPOoFkR
Đọc thêm
 profile icon
Viết phản hồi
Wah, saya paham banget, Bu. Terkadang kebiasaan yang terbentuk dari pemberian makanan tertentu bisa bikin anak jadi susah makan makanan lain. Anak saya dulu juga pernah mengalami fase seperti ini, jadi saya punya beberapa tips yang bisa dicoba. 1. **Mulai perlahan-lahan** Coba untuk perkenalkan nasi sedikit demi sedikit, misalnya dengan mencampurkan nasi yang agak lembek dengan bubur yang biasa dimakan anak. Lama-lama, coba tambahkan sedikit lauk yang sudah dipotong kecil-kecil. Misalnya ayam suwir atau sayur yang lembut. Dengan cara ini, anak tidak merasa langsung "dipaksa" makan nasi, tapi tetap mendapat transisi yang mudah. 2. **Berikan variasi rasa** Kadang, anak bisa jadi bosan dengan rasa yang itu-itu saja. Coba beri nasi dengan berbagai macam rasa atau bumbu yang tidak terlalu kuat, seperti nasi dengan sedikit kaldu ayam atau sayur, atau nasi dengan telur orak-arik. Ini bisa meningkatkan minat anak untuk mencoba makan nasi lagi. 3. **Buat makan jadi menyenankan** Anak-anak biasanya tertarik kalau makanannya disajikan dengan cara yang menyenankan. Cobalah buat nasi dengan bentuk yang lucu, misalnya bentuk bola nasi atau nasi yang disajikan dengan lauk-lauk berwarna cerah. Ajak anak makan bersama dengan keluarga agar suasana makan menjadi lebih menyenangkan dan membuat anak merasa lebih tertarik. 4. **Jangan memaksa** Kalau anak masih menolak, jangan dipaksa, ya. Memberikan tekanan bisa membuat anak makin enggan. Lebih baik ajak mereka secara santai dan penuh perhatian, biar anak merasa nyaman. 5. **Cek kebutuhan gizi** Jika anak masih sulit makan nasi, coba juga untuk meningkatkan nafsu makan anak dengan suplemen atau makanan penambah selera makan. Salah satu solusi yang bisa dicoba adalah suplemen penambah nafsu makan yang bisa membantu anak lebih bersemangat makan. Bisa coba cek di sini: https://shope.ee/oWnQQWFx. Semoga tips-tips ini bisa membantu, Bu! Yang penting, jangan stres ya, pasti ada jalan keluar buat anak. https://shope.ee/9KMNPOoFkR
Đọc thêm
 profile icon
Viết phản hồi
Xem thêm bài viết