3 Các câu trả lời
Halo Bunda, Saya sangat memahami kekhawatiran Anda tentang bayi Anda yang sering mengalami jegukan. Jegukan pada bayi bisa menjadi hal yang umum, dan sebagian besar bayi akan tumbuh dari masalah ini seiring bertambahnya usia. Namun, jika jegukan terjadi terlalu sering atau terlihat membuat bayi tidak nyaman, ada beberapa langkah yang bisa Anda coba: 1. Pastikan posisi menyusui yang tepat: Pastikan bayi Anda dalam posisi tegak saat menyusui. Usahakan agar kepala dan tubuh bayi berada dalam satu garis lurus, dengan kepala sedikit lebih tinggi dari perut. Ini dapat membantu mencegah udara terperangkap selama menyusui. 2. Berikan istirahat setelah makan: Setelah bayi selesai menyusu, berikan waktu istirahat minimal 15-30 menit sebelum mengangkat atau menggerakkan bayi. Hal ini membantu makanan mencerna dengan baik sebelum bayi bergerak aktif. 3. Sering-burping: Selama menyusui, hentikan sesekali untuk memberikan kesempatan bagi bayi untuk bersendawa atau buang angin. Ini dapat membantu mengeluarkan udara yang tertelan selama makan dan mengurangi kemungkinan terjadinya jegukan. 4. Hindari memberikan makanan terlalu banyak sekaligus: Jika bayi terlalu kenyang, ia mungkin akan muntah atau mengalami jegukan. Coba berikan makanan dalam porsi yang lebih kecil tapi lebih sering. 5. Perhatikan posisi tidur: Pastikan bayi tidur dalam posisi miring, dengan kepala sedikit lebih tinggi dari tubuhnya. Hal ini membantu mencegah regurgitasi asam lambung saat bayi tidur. Jika setelah mencoba langkah-langkah di atas jegukan masih sering terjadi dan mengganggu kenyamanan bayi, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak. Mereka akan dapat mengevaluasi kondisi bayi secara menyeluruh dan memberikan saran yang lebih spesifik. Semoga informasi ini membantu, Bunda! Jika ada pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.
Gpp bun, kalau cegukan disusuin aja. Anak sy sampe skrg 3 bulan jg masih cegukan
sama bun anakku juga mayan sering cegukkan
maizatul amalia