Tentang Mertua
Jadi begini ceritanya... Waktu sebelum nikah, tepatnya setelah lamaran, moms di beri perhiasan oleh mertua. Tapi beberapa waktu sblm nikah, ada hal yg mertua gak suka dari aku. (Aku mau hadir d acara pernikahan sepupu terdekatku, tp mertua melarang karena alasan lg d pingit. Tp aku tetep keukeuh datang karena ini adalah acara keluarga terdekatku). Dari situ mertua gak suka dan akhirnya meminta kembali perhiasan yg sdh di kasihnya waktu itu. Karena aku orgnya gak mau ribet. Aku kembalikan lg perhiasan itu. Akhirnya aku sdh menikah dgn anaknya. Sebulan setelah menikah hubungan aku dan mertua baik2 saja. Sampe akhirnya perhiasan yg waktu itu di berikan kpd suamiku. Suamiku menerima dan di simpan dengan sepengetahuanku. Trs beberapa bulan setelah menikah, ada gesekan lg antara aku dan mertua di karenakan hari itu aku sedang libur masak (lauk pauk, tp aku tetep masak nasi) akhirnya mertua gak suka klo aku libur masak wlopun cuma sehari. Dan mertua jg gak suka klo aku beli lauk di luar. Akhirnya karena masalah masak ini, mertua meminta kembali perhiasan yg waktu itu. Dan aku jg kembalikan lg. Singkat cerita, berbulan2 berlalu. Akhirnya suami iseng menanyakan perhiasan nya, dan jawaban mertuaku bahwa perhiasannya sudah di jual dan uangnya sudah tidak ada. Aku dan suami percaya gak percaya. Tp yasudahlah, kita gakmau ambil pusing jd di biarkan saja. Menurut moms, bagaimana jika kalian memiliki mertua seperti itu?
iya-in ajalah yaaa...