Sulastri profile icon
VàngVàng

Sulastri, Indonesia

Kontributor

Giới thiệu Sulastri

ibu of 2 enerjik dari 1 orang mujahid dan 1 orang hafizhah

Bài đăng(4)
Trả lời(5)
Bài viết(0)

Rindu nan Membuncah

Ada dua rindu yang tak bisa diungkap. Rindu ingin kembali ke kampung halaman. Bersua dengan mamak dan sanak keluarga. Sejak 2018 lalu, saya belum pernah pulang kampung. Rindu suasana lebaran bersama mereka. Kedua, rindu kepada anak gadis sholihahku yang keduaa 😭 Bulan ini tepatnya tanggal 12 April lalu, saya melahirkan anak ketiga. Perjuangan melahirkan yang luar biasa. Padahal, sebelumnya sudah dijadwalkan SC, namun qodarullah saya pecah ketuban lebih awal. Dan, mengalami pendarahan hebat dibarengi kontraksi yang tiada hentinya. Pukul 03.00 pagi saya dilarikan ke RS Awal Bros. Hingga akhirnya, saya ditangani dokter bedah di ruang operasi sesar pukul 08.22 wib. Dalam penantian panjang itu, ternyata saya sudah bukaan 8. Namun, saya dilarang ngejan karena khawatir akan terjadi robekan rahim. Sebab, jarak kehamilan anak kedua dan ketiga ini batu setahun dua bulan. Akhirnya, saya butuh pemulihan pasca SC. Mertua saya membawa anak kedua saya pulang kampung. Ada rasa tak tega. Ingin berkata tidak. Tapi, sungguh tak ada pilihan lain. Tentu saja, usianya yang masih 1 tahun 2 bulan itu butuh perhatian khusus. Sementara, saya harus berpisah dengannya. Setiap mengingatnya, sungguh teriris perih hati ini. Yaa Allah, betapa saya sangat merindukannya. Merindukan tangisnya, senyumnya, tawanya, tingkah lucunya, dan semua tentangnya. Tak dapat terbendung air mata ini. Ingin sekali memeluknya 😭 Tiada rencana apa-apa lebaran tahun ini. Kami memilih diam di rumah saja. Menikmati lebaran hanya berempat. Saya, bayi sholihah, abinya dan abang Adiib (anak pertamaku). Ingin rasanya mudik tapi kondisi tak memungkinkan. Luka bekas SC belumlah terlalu pulih. Lagi pun, masih dalam kondisi nifas. Namun demikian, sekalipun hanya lebaran di rumah saja, tetap bersyukur. Bahwa di luar sana banyak yang tak bisa menikmati masa-masa lebaran karena ditimpa berbagai musibah yang lebih besar. Sementara saya hanya menahan buncahan rindu yang tak berbalas. Semoga, tahun depan pandemi berlalu. Anak-anak sudah sehat, saya dan keluarga bisa mudik ke Medan. Aamiin 🤲🏻 #LebaranKeluargaTAP #GebyarahadiahManTAP

Đọc thêm
Rindu nan Membuncah
 profile icon
Viết phản hồi