Berbahagialah di SurgaNya Nak
Positif hamil yah dengan berkaca-kaca aku terharu bahwa akhirnya aku hamil. Semua makan dan minum aku jaga betul2 agar perkembangan janin ku sehat sempurna.
Hingga UK 13 minggu untuk pertama kalinya aku USG dan mendapatkan kabar buruk bahwa dokter yg memeriksa ku berkata "kantong ketubannya sudah robek" anehnya ini dokter gak ngasih aku obat apa2 dan kalo pun robek kok gak ada rembesan, dan kk ipar ku menganjurkan untuk periksa ke dokter lain. Esoknya aku pun memeriksakan diri ke dokter lainnya dan disini aku sdikit lega karna katanya ketuban ku gak sobek hanya saja airnya bgitu sdikit (oligohidramnion), dianjurkan oleh beliau untuk perbanyak minum air putih, diberikan vitamin dan melakukan pemeriksaan setiap 2 mggu skali. Tapi yang membingungkan tetap saja airnya bertambah hanya sedikit meski aku sudah minum tiap harinya 4liter air putih. Aku pun dirujuk ke RS yg lebih besar di kota dgn UK 23 mggu. Di UK 23w ini ada sedikit air2 yg keluar tapi aku tetap berfikir positif mungkin saja air pipis.
Akhirnya aku di periksa oleh dokter obgyn fetomaternal dan bagai dsambar petir dokternya menjelaskan kondisi janinku gak bakalan bisa bertahan lama dan beliau hanya bilang pasrah karna dengan ketuban yg hanya sedikit janin gak akan bisa berkembang dgn normal, ada kemungkinan janinku mati di dalam rahim bahkan kalau pun lahir tetap akan meninggal. Dan Beliau menganjurkan ku untuk kontrol ulang stiap 2 mggu skali. Selama dalam perjalanan pulang tak henti-hentinya aku beristighfar bahkan berpikir bahwa pemeriksaan hari ini semuanya salah untuk meyakinkan hati bahwa semua baik-baik saja.
Dan pada UK 26 mggu tiba2 aku merasa ada air yg keluar seperti pipis namun lebih banyak daripada yg terjadi di UK 23w, dan aku curiga jangan2 ini bukan pipis melainkan air ketuban. Akhirnya aku coba beli kertas lakmus dan ternyata kecurigaan ku benar.
Besoknya aku pun ke RS dan saat itu juga aku di opname, dipasang infus kocor, dsuntik pematangan paru dll. Setelah dilakukan tindakan 1x24jam dgn infus dikocor+banyak minum alhamdulillah air ketubannya bertambah. Dan dokter pun menganjurkan utk melakukan amnion infusion tapi karna masih merembes akhirnya diurungkan karna percuma kalo air ketubannya masih keluar.
Setelah 1mggu di RS akhirnya aku dianjurkan untuk rawat jalan di rumah dgn bedrest total. Setiap 2 mggu skali aku kontrol ulang dan hasil USG mengatakan djj bagus, gerak janin aktif hanya saja bbj yg kurang+air ketuban kurang krna masih merembes, dokter tetap bilang pasrah dan janin tetap dipertahankan sampai waktunya melahirkan, karna kalo dilahirkan saat ini pun janin gak bakalan selamat krna masih terlalu kecil dan prematur.
Smakin bertambah UK smakin besar janin smakin terjepit janin di rahim ku dan air ketuban pun smakin banyak merembes. Ya smua keadaan ini sudah ku pasrahkan dan ku ikhlaskan kepda allah. Dan ketika kontrol ulang trakhir di UK 38 mggu dokter pun menjadwalkan SC untukku di tgl 25 mei 2021. Dan trnyata rasa mules ingin melahirkan pun dtg di tgl 23 mei aku langsung ke igd, dsana aku smpat diberi obat agar gak trjadi kontraksi biar dtunda sampai tgl 25 mei krna uda ada jadwal SC ku. Tapi kontraksi pun smakin menjadi jadi dan ada pembukaan akhirnya saat itu juga SC pun dlakukan.
Pada akhirnya anak ku masuk ke ruang nicu karna mengalami sesak nafas. Yg menyedihkannya ialah aku dan suami bahkan kluarga yg jaga gak diperbolehkan bertemu sama bayi ku dkarenakan pandemi covid dan ruangan nicu tsb steril. Setelah 2 hri pasca SC aku pun dperbolehkan pulang tdk dgn bayiku.
Stiap ke nicu kluarga ku tetap gak dperbolehkan bertemu dgn bayiku bahkan aku yg ibunya pun tak boleh. Dan akhirnya ortu ku menyuruh ku untuk istirahat saja di rumah dan yg berjaga di RS ortu dan mertua ku.
Dan setelah beberapa hari, Aku mendapatkan kabar dari bapakku bahwa bayiku akan melakukan operasi di tgl 30 mei 2021 krna ada penyempitan pada ususnya. Dan di tanggal 31 mei 2021 jam 10 pagi dokter mengatakan keadaan bayiku stabil. Akhirnya ibu bapak dan mertua ku pulang ke rumah dan bertukar jaga dgn adikku. Sekitar jam 10.50wib adikku yg berjaga di RS mengabarkan bahwa anakku drop dan sudah dilakukan pacu jantung sbanyak 4x namun tak berhasil. Aku histeris menangis sejadi jadinya mendapatkan kabar tsb, bapak dan mertua ku sgera ke RS. Dan jam 14.15wib jasad anakku sampai di rumah dgn menahan tangis aku mencium anak ku memandang lekat2 wajahnya yg mungil nan lucu, bahkan gelang biru sbgai syarat utk mengambil bayiku masih melekat dtanganku dan trnyata gelang itu gak ada gunanya. Aku tak menyangka pada akhirnya pertemuan ku dan anakku dalam keadaan anakku sudah tiada.
Nak meskipun mama belum sempat mengendongmu, mendengar suaramu, menyusui langsung padamu, dan engkau belum sempat melihat mama dan papamu, yakinlah nak bahwa kami semua mencintaimu. Kamu anak yg kuat nak bisa bertahan selama ini, Nak berkatmu mama tau artinya berjuang mempertaruhkan nyawa, mama betul2 bahagia melahirkanmu ke dunia ini.
Nak Sekarang engkau sudah tak merasakan sakit lagi, berbahagia dan bersenanglah di surgaNya. We love U Hisyam Bilfaqih.
Đọc thêm