Menikah 2011,Anak pertama lahir 2012.Alhamdulillah Lahir seorang putri.Kembali hamil 2015,tetapi harus dikuret karena hamil anggur.Selang 3 bulan kemudian Hamil,alhamdulillah 2016 lahir putri kedua. Terkena PHK 2020 karena dampak Pandemi Covid -19 akhirnya saya dan suami memutuskan untuk kembali menambah anak.Dengan segala pertimbangan yang awalnya agak berat.Alhamdulillah hamil lagi tetapi saya harus kembali mengalami kuret yang kedua kalinya,janin tidak ada nafas.Sedih sudah pasti.Selang 3 bulan kemudian Alhamdulillah sekarang 2021 kembali hamil,tidak menyangka bahwa ini sudah kehamilan ku yang ke-5. Berharap bahwa Allah selalu memberi kami kesehatan,melindungi dan menjaga kami di tengah kondisi Pandemi ini. Selalu bersyukur karena Allah masih memberikan kami rezeki dan kepercayaan.Aku berjanji aku selalu berusaha memberikan yang terbaik dan berjuang untuk menjadi lebih baik. #CeritaKehamilanTAP
Đọc thêmFoto ini adalah salah satu bukti nyata Keajaiban yang saya alami waktu kecil.Anak dari seorang Montir mobil bisa menjadi Penyanyi Cilik.Believed or not saya tampil di berbagai acara tv, punya album kaset, sepanggung dengan penyanyi cilik seperti Agnes Mo, Eno Lerian, Bondan prakoso ,Dea Ananda dan artis cilik lain nya yang pada waktu itu terkenal pada zaman nya (kalo penasaran bisa search di goggle Fenny Fenesia😁).Beruntung banyak diantara mereka yang masih exis sampai sekarang,Kaya dan terkenal.Sedangkan saya sekarang? Hanya seorang wanita biasa dan ibu rumah tangga biasa.That' life... Sudah suratan takdir...hanya bersyukur pada Tuhan bahwa semua itu pernah terjadi dan saya rasakan (tidak semua orang mengalaminya).Dan yang paling terpenting bahwa dalam hidup saya,saya pernah membuat bangga kedua orang tua,keluarga dan masyarakat rumah. #MasaKecilTAP
Đọc thêmLebaran pulang kampung "Kampung Pulo"
Tahun 2020 adalah tahun yang luar biasa.Penuh banyak cobaan,selain pandemi, kami juga harus kehilangan "Bapa" (mertua). Sosok luar biasa dan Baik hati. Karena itu Lebaran tahun ini kami memutuskan untuk tidak mudik ke Majalengka,kota kelahiran suami.Kalau saya sendiri,saya anak jakarta,jadi tidak mempunyai kampung halaman.Kebetulan saya juga seorang mualaf,keluarga saya masih beragama nasrani,jadi tidak merayakan Lebaran. Mamah mertua saya tinggal di jakarta timur daerah "Kampung Pulo" namanya.Kami sekeluarga akan merayakan Lebaran di sana.tentu berbeda sudah 2x Lebaran ini tidak terlalu banyak keluarga yang datang.hanya keluarga inti saja.Tapi semua itu tidak mengurangi rasa bahagia kami semua.Rasa bersyukur kami masih diberi kesehatan dan rezeki.Masih bisa berkumpul,ditambah dengan kehadiran anggota baru keponakan yang baru lahir. Setelah Shalat Ied kami akan sungkem ke mamah (mertua) yang tinggal sendiri sekarang😢,lalu kami akan pergi ke makam bapa,lalu bersantap makanan lebaran yang biasa mamah (mertua) siapkan.Ketupat,rendang dan opor ayam yang rasanya The Best😘. Aku ,suami dan anak2 tidak bersedih tidak bisa pulang kampung tahun ini.Semoga Tahun besok bisa mudik lagi.Pandemi segera hilang,dan berharap selalu diberikan kesehatan oleh Allah. Lagipula kan kalau ditanya orang saya bilang nya tetap pulang kampung...ya Kampung Pulo😁😍. #LebaranKeluargaTAP #GebyarHadiahManTAP
Đọc thêm