Suami saya phobia sama buah buahan bahkan baunya...tapi pada saat saya hamil saya paling suka makan buah buahan ... Dan demi apa kita pernah muter muter purwokerto hanya demi buah kelengkeng dan duku walaupun tidak ketemu .. Sempet sentimen sama suami akhirnya suami mencoba menawarkan buah lain tapi saya mau kalo suami yang belikan ... Dan dengan hebatnya diabke toko buah walaupun pake alat tempur lengkap.. Masker jaket dan sarung tangan ?? Dan cuma minta diambilkan sama penjualnya Suamiku kau luar biasa ... Tapi pas udah lahiran gak mau beliin lagi ?? #CeritaHamil #CeritaHamilTAP
Đọc thêmPernikahan itu bukanlah sesuatu yang mudah ataupun sulit. semua orang di dunia ini bisa terikat dalam sebuah pernikahan, entah karena cinta, harta ataupun komitmen. Tapi tidak semua orang bisa menjaga ikatan pernikahan dengan dasar yang benar, hingga mereka bisa memiliki seorang anak atau beberapa anak sebagai pelengkap pernikahan mereka. Pernikahanku dan suamiku salah satu kisahnya, kami menikah bukan karena siap, kami menikah bukan karena lecelakaan, ataupun kami menikah bukan pula karena kami tak memiliki tujuan. Tapi pernikahan kami terjalin berawal dari sebuah persahabatan yang tak terduga. cinta bagi kami adalah nomor kesekian, saat kami memutuskan menikah itu karena kami yakin bahwa kami memang ditakdirkan lebih baik bersama dalam ikatan pernikahan. saat kami memutuskan menikah, kami sama sama tau bahwa kami berdua sama sama belum benar benar saling mencintai satu sama lain, hati kami masih sama sama memiliki ruang ke 4 untuk orang lain. pertama untuk Tuhan kami, orang tua kami, Saudara kami, tersisa ruang ke 4 yang kami tahu bukan untuk cinta diantara kami. kami hanya terbiasa bersama, kami terbiasa saling menjaga dan peduli terhadap sesama, tapi tak pernah disangka orang tua kami menginginkan kami dalam ikatan pernikahan. Kami sering kali saling bertanya tentang rindu akan masa lalu, tentang cinta yang tak pernah bertemu. Tapi kami kembali tersipu, diam dalam bahasa yang tak bisa saling kami ungkapkan tentang hati yang masih mencoba tetap terjaga keimanannya. Sedih dan bahagia semua terasa begitu sempurna, karena kami sama sama mencoba saling memahami. Bahwa pernikahan sesungguhnya bukan tentang cinta, bukan tentang harta, bukan pula tentang menambah keturunan. Tapi pernikahan adalah tentang kenyamanan, tentangnya yang pandai berpura pura, tentangnya yang bisa menjaga egoisnya, tentangnya yang siap belajar menjadi bijaksana dalam arti dewasa diatas sebuah ikatan pernikahan karena Tuhannya. Hingga saat inipun, kami masih berjuang bersama, bahwa jalan kami menikah masi teramat sederhana. Tapi, kami tak ingin mempersulitnya. Mencoba berjuang bersama hingga cinta hadir dan enggan pergi dari pernikahan kami. Kami masih mencoba mengukir kenangan bersama calon anak kami dengan cara yang baik dan benar ♡♥ #tentangpernikahan
Đọc thêm