Pengalaman Batuk Pilek/Flu pada Bayi
Sedih gak sih bund kalau anak lagi aktif-aktifnya, eh tau-tau sakit.
Ini cerita pengalaman Elda yang pernah kena Flu Batuk pada usia 1,5 bulan.
Saat itu saya masih bekerja sebagai guru di sebuan sekolah swasta, namanya sekolahan ya bund pasti banyak guru-guru, siswa/siswi, karyawan lain yang dijumpai sehari-hari.
Saat itu memang sedang maraknya batuk dan flu dikalangan murid saya, karena cuaca yang emang lagi extreme dan daya tahan tubuh masih melemah pasca covid mereda.
Alhasil saya pun tertular, batuk dan flu tak luput dari badan saya. Saya sudah mencoba menahan untuk tidak memeluk dan mencium anak saya, susah juga…
Saya sudah memakai masker ketika dekat Elda, sudah minum obat, namun apa boleh buat karena Elda selalu dengan saya saat di rumah, tertular lah Elda.
Panik? ya sedikit…
Saya mencoba tenang, cari informasi mengenai batuk dan flu pada bayi dari berbagai sumber, mulai dari aplikasi The Asiant Parents, bertanya pada teman, hingga membaca postingan para dokter anak.
Alhamdulillah, Elda bisa pulih kembali dalam waktu kurang lebih 1 minggu.
Apa saja treatment yang saya berikan? Apakah ada obat?
Saya tidak memberikan Elda obat, yang saya lakukan kala itu adalah:
Menjemur Elda setiap pagi.
Membalurkan Transpulmin Baby ke dada dan punggung Elda.
Mengoleskan Cessa C&F pada tengkuk leher, dada, dan telapak kaki Elda.
Meneteskan Pure Baby Inhalant Decongestant Oil pada kerah baju dan sekitar bantal/kasur Elda.
Menyedot dahak/ingus yang kental menggunakan Baby Safe Nasal Aspirator with Pipe, supaya nafas Elda sedikit lega.
Dan yang terakhir, sabar, berikan lebih banyak pelukan, gendongan dan quality time berdua dengan Elda.
Alhamdulillah, Elda pulih aktif dan ceria kembali dengan nafas lega seperti sedia kala.
Đọc thêm
Vàng
Phần thưởng
VIP Parents
