Setelah keguguran yang pertama
Saya tidak terlalu terburu", sedikasihnya saja Setelah 3bulan melewati masa mens saya mulai memberanikan untuk hb dengan suami. Karena masih ada was" karena habis kiret.
Tanpa disangka" setelah 5bulan tepatnya Maret saya telat haid Allah memberikan amanah kembali. Dari pengalaman sebelumnya saya sepakat dengan suami untuk resign dari pekerjaan dan bedrest. Karena takut akan terulang kembali.
Bepergian jauh sangat takut selalu konsul dengan dokter.
Waktu pertama kali usg untuk memastikan kehamilan.
Dari hitungan hpht 8w tetapi hasil usg 5w hanya terlihat kantungnya saja (mungkin karena siklus haid tdk teratur)
Menjalani hari" dengan rasa bahagia makan" yang sehat.
Saya mulai menghitung perkiraan dari hasil usg terakhir perkiraan 11w saya mengalami flek setelah perjalanan mengendarai motor dengan suami, tidak terlalu jauh hanya ±15menit saja.
Saya priksa di bidan diberikan obat penguat dan harus bedrest total.
Tetapi flek tidak kunjung berhenti saya usg di dok.spe.kandungan waktu di usg ternyata masih 8w dan hanya ada kantongnya saja. Disitu sempat shock perkiraan sdh 11w kq masih segitu.... dokter menganjurkan bedrest dan kontrol kembali 2minggu lagi.
Beberapa hari dari priksa keluar flek agak banyak tetapi tidak ada nyeri atau apapun selama flek keluar. Jadi hanya berfikir kecapakan saja
Akhirnya langsung ke RS keluar dari mobil pendarahan dan gumpalan darah mulai keluar.
Disitu diperiksa kantung kehamilan masih ada tetapi semua masih heran..
Dihitung dari hpht 14w kq hanya ada kantung (saya berfikir mungkin ini yang di namakan BO, dan tidak berkembang)
Setelah perawatan di UGD perjalanan ke kamar mau pindah tempat tidur saya langsung pendarahan hebat gumpalan darah sangat begitu banyak. Disitu saya ikhlas apapun terjadi jika memang sudah luruh...
Setelan pendarahan saya merasakan sakit yang sangat hebat sesekali muntah, keluar darah lagi. Akhirnya dapat suntikan dari perawat untuk meredahkan rasa sakit, bisa beristirahat.
Keesokan harinya bertemu dengan dokter kandungan dan diperiksa kembali bgmn kondisi sekarang apa masih ada atau sudah luruh untuk tau tindakan selanjutnya.
Dokter mengatakan kantung kehamilan masih ada tetapi sudah berada dibawah posisi di jalan keluar dan dilihat dari umur kehalian kantung kehamilannya sdh mulai mengecil tidak bisa dipertahankan kembali. Dokter menjadwalkan untuk kuret.
Sebelum kuret saya merasakan seperti ada jaringan yang ikut mau keluar tetapi tidak bisa.
Akhirnya tindakan kuret berjalan lancar.
Selama saya ngeflek dan pendarahan saya dan suami sudah ikhlas apapun yang terjadi, semua kita pasrahkan kepada sang pencipta.
Qodarullah allah sayang dengan dedek,
Bunda dan ayah ikhlas dengan ketetapan yang sudah diberikan.
Bunda dan ayah sayang banget dengan dedek. Dedek sekarng sudah tenang surganya allah bersama orang" beriman.
"Semua akan indah pada waktunya dan selalu percaya akan ketetapan Allah"
#bantusharing
Alfiatun Nikmah