Semoga Bermanfaat!!
*PENCETUS ASMA PADA ANAK* _Sumber : Dr fitrihartanto Spak_ Parents, 🙎♂️ Terkadanh sebagian orangtua masih belum memahami mengapa anak dapat terkena asma?? Apa saja faktor pencetus yang menyebabkan anak asma?? 💁♂️ Asma merupakan salah satu penyakit tidak menular yang masih menjadi masalah kesehatan global. Dalam tatalaksana asma pada anak, keberhasilan orangtua untuk mencegah kejadian berulangnya sangatlah penting!! karena berpengaruh pada aktivitas anak sehari-hari, pola tidur, angka absensi sekolah serta prestasi anak. 💁♂️ UKK Respirologi IDAI mendefinisikan, asma adalah penyakit saluran napas dengan dasar inflamasi atau peradangan kronik yang mengakibatkan obstruksi atau sumbatan dan reaktivitas berlebihan saluran napas dengan derajat bervariasi. 💁♂️ Gejala pada asma dapat berupa batuk, wheezing, sesak napas, dada seperti tertekan yang timbul secara kronik dan atau berulang, dapat membaik, cenderung memberat pada malam atau dini hari, dan biasanya timbul jika ada pencetus. 🤷♂️ Lalu, apa sih wheezing ?? Wheezing lebih sering dikenal sebagai mengi (napas berbunyi “ngiiik ngiiiik”). Bunyi ini disebabkan karena saluran napas yang menyempit sehingga udara yang dihirup akan keluar lebih panjang dari normalnya. 💁♂️ Berikut beberapa hal yang WAJIB dikenali orangtua sebagai faktor pencetus asma : • Iritan: asap rokok, asap bakaran sampah, asap obat nyamuk, suhu dingin, udara kering, makanan minuman dingin, penyedap rasa, pengawet makanan, pewarna makanan. • Alergen: debu, tungau debu rumah, rontokan bulu hewan, serbuk sari. • Infeksi saluran napas akut karena virus • Aktivitas fisis: berlarian, berteriak, menangis, atau tertawa berlebihan. 💁♂️ Adanya riwayat alergi pada anak atau keluarga merupakan faktor risiko munculnya asma yang harus diwaspadai sesuai dengan manifestasi dari perjalanan alergi pada anak. 🌝 Ketika faktor pencetus telah dikenali orangtua, semoga dapat mencegah muncul serta berulangnya asma pada anak.