Kehamilan ku tidak seperti ibu lainnya. Setiap hari aku harus suntik pengencer darah. Dari bulan pertama hingga bulan ke delapan (34 weeks kehamilan). Dari 1 x suntik sehari samapai 3x suntik dalam sehari. Tetapi aku sangat bersyukur. Aku di dukung suami tercinta dan keluarga. Serta masih di beri kekuatan untuk bekerja sampai 3 hari sebelum operasi secar. Semua berjalan baik tetapi pada bulan ke 8 , dokter bilang berat janin ku kurang . Beratnya 1600 gram-an. Harusnya sudah mencapai 2200 gram. Padahal sebelumnya beratnya selalu pas. Lalu dokter menyarankan cek 4d untuk mengetahui timbangan janinku. Tetapi hasilnya malah 1500 gram-an. Akhirnya dokter kasih kesempatan 1 minggu untuk naikin berat badannya. Setiap hari aku makan banyak, mungkin beratku naik 1 kg per hari. Tetapi setelah 1 minggu berlalu, berat janinku tidak naik juga. Akhirnya dokter putuskan untuk operasi lusa. Ternyata berat babyku 1955 gram an. Dah harus masuk perina memakai selang untuk susu. Untungnya aku sudah suntik penguat paru2 beberapa hari sebelum operasi . Setelah 4 hari di perina akhirnya babyku boleh pulang. Walaupun beratnya 1700 gram-an tetapi babyku sudah bisa nafas dan minum susu. Teruntuk teman temanku , jangan pernah putus asa dengan kehamilan mu dan kelahiran baik babynya sehat , berat badan rendah ataupun premature. Tetap semangat , karena semangat mu menjadi semangat baby mu juga. Salam hangat dari baby Benjie #ceritahamiltap