Bun, saya lagi galau mengenai babysitter. Sebenarnya saya sudah dapat babysitter buat babyku yg mau berumur 3 bulan dan saya sudah harus kembali bekerja setelah cuti melahirkan. Ini sebenarnya masalah keluarga, karena tinggal bareng mertua perempuan dan ipar beserta suaminya dan kamar kami memang terbatas (baby tidur bersama). Jadi suster tidak ada ruang buat tidur. Karena kamar yang disiapkan sudah ditempati 2 pembantu. Suamiku saranin tidurnya bareng mertua, pertama mertua sudah ok. Besokannya dibilang kalo tidak ada ruangan tempat handuk bisa dijadikan ruang tidurnya babysitter. Memang lebih dekat ke kamar saya, tapi suamiku dan saya merasa tidak layak karena suara pembuangan air selalu terdengar apabila ada yang ke kamar mandi dan juga setiap malam bau asap selalu tercium masuk melalui ruangan tsb. Hari ini suami iparku memberi saran yang sama. Saya hanya menanggapi bahwa saya akan bilang ke suami. Dan ditanya oleh suami ipar "masa tidur ama mama?". Apakah ada solusi terbaik? Kalopun tidak, mungkin worse case babysitter tidur bareng kami. Mohon dapat diberi tanggapan. Thanks.
Allena Fals