Hamil Travelling

Hamil anak ketiga ini, saya "ngidam" jalan² ke curug ataupun wanawisata lainnya. Dari semua perjalanan yang paling berkesan saat ke curug Cibeureum di kaki gunung Gede Pangranggo, tracking ke sana sama dengan jalur pendaki dengan 1,5 jam menanjak anak tangga yang lumayan buat semaput ?. Bahkan saat usia kehamilan 35 minggu, saya masih ikut ekspedisi Pulau Pari dan Pulau Lancang Besar. Sering travelling bagaimana dg persiapan si janin? Ini satu hal yang ga bisa dipisahkan, setiap saya mau travelling, saya pasti kontrol ke dokter untuk memastikan kondisi saya dan janin fit sebelum berangkat, karena semua perjalanan saya menggunakan kendaraan roda 2. Walau sering travelling, kami juga mempersiapkan proses kelahiran dengan seksama. Kami sudah menentukan nama di usia kehamilan 7 bulan, dan untuk persalinan saya sudah mensurvei beberapa tempat dan menentukan pilihan pada 3 tempat, yaitu RS tempat saya kontrol (sudah booking kamar), bidan dekat rumah (jika sudah ga kuat ke RS), dan di puskesmas kecamatan di dekat rumah mamah saya (krn setiap weekend pasti main ke rumah mamah). Buat saya, pengalaman hamil anak ketiga ini menjadi hal yang amazing, setiap perjalanan yang saya lakukan rasanya ingin kembali lagi kesana bersama si baby nanti. Alhamdulillah si baby lahir selamat di bulan Safar (waaah secara dalam bulan islam pun arti safar adalah perjalanan, ga salah ngidamnya jalan² ?) yang bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda. Bunda² yang lain, adakah yang seperti saya "ngidam" jalan²? #SiapKetemuAnakku

Hamil Travelling
 profile icon
Viết phản hồi
Hãy là người đầu tiên trả lời