Pernikahan Penuh Drama,Sabar,Ikhlas,dan Terseny

Terkadang ada saja kebiasaan suami yang terlupa menutup kembali pintu lemari baju,,kesel sih,,sudah di kasih tau masih saja terlupa,, Mungkin karna banyak pikiran,,,?? Dan waktu itu pun tiba,ketika suami sudah naik satu tingkat di pekerjaanya,dia mulai lah melakukan kesalahan yang fatal,, Tapi yang aku salutin dan bangga kepada suami dia selalu jujur apapun yang dia lakukan dia juga menceritakannya,, Aku tinggal berdua dengan anak,ada gelagat aneh ketika suami suka pulang larut malam dari jam biasanya dia pulang kerja,dan yang lebih kesalnya lagi hp dia yang biasanya tidak di passwod ini dipasswod,mulai lah timbul rasa curiga,aku cek semuanya dan akhirnya betul dia ada main dengan rekan kerjannya,,dia pun jujur kalau dia sudah melakukan hubungan lebih,betapa hancur hati ini ketika mendengar semua kejujuran dia,,tapi balik lagi aku harus kuat demi anak,,dan yang lebih parahnya kedua orng tua wanita itu pun datang kerumah ingin meminta klarifikasi,,aku pun menghadapi kedatangan mereka dengan sabar dan kuat aku bertemu mereka,,aku kira ketika sudah ketemu orng tua si cwe ini sudah selesai masalah ini,ternyata mereka main gila lagi di belakang,,ya Allah ujian bener bener,,yang parahnya suami pun meminta cerai dengan aku,dengan alasan dia sudah berbuat dosa besar,dan dengan alasan yang tidak masuk akal,aku tetap tidak mau bercerai dan bertahan dengan dia,sampai dia pun tetap ingin bercerai,akhirnya orang tua ku pun datang menjemput aku untuk ikut pulng ke rumah orng tua,dengan alasan suami dia tidak bisa memperbaiki rumah tangga ini dengan cara apapun..akhirnya saya pun ikut dengan orng tua,tepat sebulan kita pisah rumah,dia pun kirim pesan ke saya,dengan alasan kangen dengan anaknya,saya merespon dengan baik walau hati ini masih hancur,dan akhirnya tepat sebulan kita pisah dia minta rujuk kembali,,aku pun menerima dia kembali demi anak,karna dengan adanya masalah ini membuat kita belajar menjadi lebih baik,dan tau rasanya tersakiti seperti apa,lebih sabar menghadapi semua cobaan dalam rumah tangga,harus kuat menghadapi semuanya demi anak,karna dampak dari perceraian itu adalah sikisnya anak akan terganggu,selagi kita bisa memaafkan kesalahan suami disitulah ladang pahala untuk kita para wanita,,kuncinya hanya SABAR,IKHLAS,BERDOA kepada Allah yang dapat membolak balikan hati setiap manusia,dan TERSENYUM,semoga masalah yang saya hadapi bisa sebagai pembelajaran untuk kita semua,,?????? #CeritaDramaTAP